Skip to main content

Posts

Showing posts from October, 2019

Pembukuan Dana Bantuan Operasional Sekolah BOS SD INPRES Rata Tahun 2019 Terselesaikan dengan Sempurna

Pembukuan Dana Bantuan Operasional Sekolah BOS SD INPRES Rata Tahun 2019 Terselesaikan dengan Sempurna ~ Bantuan Operasional Sekolah yang lebih akrab disapa dengan BOS ini merupakan dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah sebagai bentuk kepedulian terhadap operasional di sekolah-sekolah. BOS ini sendiri faktanya memang sangat membantu sekolah berkaitan dengan pendanaan namun tak jarang pula para bendahara yang dibuat pusing dan susah tidur dengan yang satu ini. Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Dok : kemdikbud Sesilia Kendari Niron Wali kelas tiga SD INPRES Rata yang sekaligus menjabat sebagai bendahara bos terlihat nampak sibuk dalam kesehariannya terkhusus dalam pengadministrasian dana BOS. Tak jarang pula Guru Garis Depann (GGD) ini harus rela hati pulang pergi dinas bahkan hingga larut malam untuk memperjuangkan Dana BOS di sekolahnya yang total siswa berjumlah 65. Namun demikian, Sebuah apresiasi dan kepuasan yang mana telah diberikan oleh salah satu staf pemerin

Cuti Bersama SD Inpres Rata Sesuai Edaran Pemerintah Daerah Kabupaten Nagekeo

Cuti Bersama SD Inpres Rata Sesuai Edaran Pemerintah Daerah Kabupaten Nagekeo ~ Masih pada kesibukan kegiatan di sekolah, SD Inpres Rata esok hari akan memastikan bahwa sekolah libur karena sesuai edaran Pemerintah setempat tertanggal 4 April 2019 Dengan nomor surat 850/BK-DIKLAT/P/264.a/04/2019. Pada edaran tersebut sudah tertera daftar hari cuti bersama yang telah ditegaskan oleh pemerintah setempat. Berikut adalah rincian hari cuti bersama sesuai surat : Surat Edaran Cuti Bersama Pemkab Nagekeo Demikian informasi dari SD Inpres Rata yang bisa sampaikan. Sekolah juga menghimbau agar peserta didik beserta seluruh warga sekolah melaksanakan cuti bersama dengan memanfaat sesuai makna dari pada hari cuti bersama tersebut bukan hanya sekedar liburan saja.

Apel 28 Oktober 2019 SD Inpres Rata Sekaligus Peringati Sumpah Pemuda

Apel 28 Oktober 2019 SD Inpres Rata Sekaligus Peringati Sumpah Pemuda ~ 28 Oktober merupakan tanggal yang sangat istimewa dimana pada saat itu merupakan titik kebangkitan sekaligus awal persatuan nyata yang dipelopori oleh pemuda bangsa Indonesia. Apel spesial peringati sumpah pemuda 28 Oktober 2019 Nampak seluruh warga sekolah dari peserta didik hingga guru semuanya terlibat pada kegiatan apel pagi sekaligus memperingati hari sumpah pemuda. Apel ini sekaligus sebagai sebuah cara warga sekolah mengenang dimana pada tepatnya 91 tahun yang lalu pemuda bangsa Indonesia mengikrarkan diri untuk bersatu padu demi kesatuan Negara Indonesia semasa penjajahan. Sesilia Kendari Niron selaku pembina apel mengingatkan kepada seluruh peserta didik bahwasanya pada kala itu tepatnya tanggal 28 Oktober 1928, Para pemuda bersatu padu untuk berkoalisi bersama menuju sebuah kemerdekaan dengan melaksanakan sumpah pemuda. Dari peristiwa tersebut sekiranya seluruh peserta didik SD Inpres Rata

Penguatan Karakter Religius SD Inpres Rata bekerjasama dengan Stasi St. Paulus Ola Dhawe pada Kegiatan Misa Mingguan di Kapela St. Paulus Ola Dhawe

Penguatan Karakter Religius SD Inpres Rata bekerjasama dengan Stasi St. Paulus Ola Dhawe pada Kegiatan Misa Mingguan di Kapela St. Paulus Ola Dhawe ~ Pemerintah melalui Kemdikbud telah mencanangkan program PPK (Penguatan Pendidikan Karakter) yang mana sebagai wujud pembentukan karakter melalui lembaga sekolah. Kegiatan latih kor dari SD INPRES RATA Penguatan Pendidikan Karakter ini sebenarnya bukan merupakan hal baru. Hanya kembali menjalankan sekaligus memberikan penekanan kaitannya 5 Karakter yang telah tertera pada Perpres Nomor 87 Tahun 2017. Kelima karakter tersebut adalah Religius, Nasionalis, Mandiri, Gotong Royong, dan Integritas. Kemudian dapat dikembangkan dan dijabarkan menjadi sifat-sifat serta karakteristik yang relevan. Sehubungan dengan kegiatan misa hari Minggu di Kapela St Paulus Ola Dhawe 27 Oktober 2019 besok pagi SD Inpres Rata mendapatkan kesempatan untuk tugas sekaligus tanggung kor pada ibadah tersebut. Kesempatan tersebut diatas pun sekali

Puskesmas Danga Laksanakan Imunisasi anti Tetanus di SD Inpres Rata

Rabu tepatnya 23 Oktober 2019 puskesmas Danga laksanakan Imunisasi anti Tetanus kepada peserta didik di  salah satu sekolah Kelurahan Dhawe yaitu SD Inpres Rata tersebut. Kegiatan ini nerupakan sebuah kerjasama yang baik dari pihak instansi yang bersangkutan. Sepetti yang diketahui sebelumnya beberapa bulan sebelumnya SD Inpres Rata ini telah bekerja sama dengan pihak kesehatan berkaitan dengan sosialisasi ataupun tindakan-tindakan pencegahan berbagai penyakit. Imunisasi kepada peserta didik kelas satu SD Inpres Rata Imunisasi ini merupakan kegiatan rutin yang dijalankanboleh pihak puskesmas sebagi wujud nyata pengabdian kepada masyarakat lingkup setempat. SD Inpres Rata ini merupakan salah satu dari 3 sekolah yang berada di kelurahan Dhawe dan merupakan daerah kawasan binaan terkait kesehatan dari puskesmas Danga. Salah satu peserta didik yaitu Martinus Wilfrid Wuli Siga mngungkapkan sebagai kelas satu disini ia merasa tidak takut untuk dilaksanakan suntik imunisasi.  Sis

Gelar Rapat Komite Tahun Pelajaran 2019/2020 SD Inpres Rata berharap Semakin Maju Mutu Pendidikannya

Gelar Rapat Komite Tahun Pelajaran 2019/2020 SD Inpres Rata berharap Semakin Maju Mutu Pendidikannya ~ Rapat komite merupakan sebuahkegiatan rutin pertahun yang telah dilaksanakan di semua sekolah di Indonesia. SD Inpres Rata menggelar rapat komite dengan mengundang beberapavpihak terkait seperti pemerintah daerah setempat, pengurus komite, hingga orang tua atau wali murid siswa. Rapat Akbar Komite 2019/2020 SD Inpres Rata Kegiatan Rapat Akbar Komite dihadiri oleh 25 orang tua wali murid siswa. Dengan demikian jumlah tersebut kurang dari separuh jumlah peserta didik yang ada yaitu 65.  Ketidakhadiran para orang tua walimurid ini merupakan sebuah kendala besar terkait kepedulian masyarakat dalam membangun mutu pendidikan khususnya sekolah setempat. Ketua Lingkung Dhawe 3 Felix Bajo Thema dalam sambutannya menyampaikan bahwasaanya ketidak hadiran tersebut bisa jadi akibat kekurangan rasa memiliki sekolah. Bilamana orang tua merasa memiliki sekolah maka tidak akan terjadi hal